Sholawat Tibbil Qulub

Lirik Sholawat Tibbil Qulub Lengkap Terjemahan Indonesia


Banyak sekali manfaat yang didapatkan dari membaca sholawat. Sholawat itu sendiri memiliki banyak variasi, ada yang redaksinya matsur dari Rasulullah maupun yang disusun para ulama dengan tujuan tertentu. Salah satunya sholawat Tibbil Qulub atau sholawat Syifa.

Sebagai Penenang Hati

Membaca Sholawat ‘Tibbil Qulub’ diyakini sebagai penenang hati sekaligus obat sifat Tercela dan kegundahan. Selain itu, shalawat ini salah satu sholawat yang sangat istimewa yakni memiliki banyak keutamaan. Sholawat ini juga dikenal dengan sholawat nuril abshor. Bahkan sholawat tibbil qulub dikhususkan untuk mengobati dan menyembuhkan berbagai macam penyakit, baik penyakit dhohir atau badaniyah maupun batin atau hati.

Sesungguhnya kita sebagai umat muslim dianjurkan untuk selalu bershawalat untuk nabi, sebagimana firman Allah SWT didalam Al-Qur'an:

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

Artinya :
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersholawatlah untuknya dan bersalamlah dengan sebenar-benar salam.“ (QS. Al-Ahzab: 56)

Berikut teks Sholawat Tibbil Qulub lengkap latin dan artinya:

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَعَافِيَةِ اْلأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ

Allahumma sholli `ala Sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dawa-iha wa `afiyatil abdani wa syifa-iha wa nuril abshori wa dhiya-iha wa `ala alihi wa shohbihi wa sallim
Artinya: “Ya Allah curahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, sebagai obat hati dan penyembuhnya, penyehat badan dan kesembuhannya dan sebagai penyinar penglihatan mata beserta cahayanya. Semoga shalawat dan salam tercurahkan pula kepada keluarga serta para sahabat-sahabatnya.”

Segala obat adalah sebagai perantara atau asbab, dan usaha kita sebagai hamba-NYA yang tetap yakin Allah SWT adalah musabab dan penentu diatas kesembuhan seseorang dan insyaAllah shalawat Thibbil Qulub atau Syifa’ ini juga dapat dijadikan salah satu amalan untuk menyembuhkan penyakit.

Wallahu A’lam Bish-shawab

Shalawat Munjiyat


Shalawat merupakan salah satu dzikir yang sangat dianjurkan untuk dibaca secara istiqamah oleh siapa pun. Memperbanyak membaca shalawat diyakini dapat mempermudah terkabulnya hajat yang diinginkan oleh seseorang. Perintah untuk membaca dzikir shalawat ini, salah satunya ditegaskan dalam Al-Qur’an:


 إِنَّ اللهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيماً

Artinya: “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bershalawatlah kamu untuk nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya” (QS. Al-Ahzab: 56)

Bershalawat kepada Nabi bisa dilakukan hanya dengan melafalkan kalimat shallallâhu alâ Muhammad. Namun rupanya banyak sekali bacaan-bacaan shalawat dalam berbagai macam pelafalan dengan penamaan yang berbeda-beda. Salah satu bacaan shalawat yang sering diamalkan dan dibaca adalah Shalawat Munjiyat.

Adapun lafal Shalawat Munjiyat secara lengkap adalah sebagaimana berikut:

Shalawat Munjiyat

اَللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْآفَاتِ، وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ، وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ، وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ، وَتُبَلِّغُنَا بِهَا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِيْ الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ 

Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât

“Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan shalawat itu, Engkau akan menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan dari semua cobaan; dengan shalawat itu, Engkau akan mengabulkan hajat kami; dengan shalawat itu, Engkau akan menyucikan kami dari segala keburukan; dengan shalawat itu, Engkau akan mengangkat kami ke derajat paling tinggi; dengan shalawat itu pula, Engkau akan menyampaikan kami kepada tujuan yang paling sempurna dalam semua kebaikan, ketika hidup dan setelah mati.”

Arti dari Shalawat Munjiyat sendiri adalah “Shalawat Penyelamat”. Penamaan bacaan shalawat di atas tidak terlepas dari kronologi ‘terciptanya’ bacaan shalawat tersebut yang berasal dari sebuah peristiwa yang dialami oleh salah satu orang ‘arif.

Berikut kronologinya:

قال بعض العارفين كنت في مركب فعصفت علينا الريح فأشرفنا على الغرق فرأيت النبي صلى الله عليه وسلم في منامي فقال قل لهم يقولون اَللهم صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْآفَاتِ، وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ، وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ، وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ، وَتُبَلِّغُنَا بِهَا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِيْ الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ فاستيقظت فقلناها جميعا فسكن الريح بإذن الله تعالى 

“Sebagian orang arif berkata: ‘aku berada di kapal, kemudian badai berembus kencang, hampir saja menyebabkan kami tenggelam. Lalu aku (tertidur dan) melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam mimpi, beliau bersabda: Katakan pada mereka ‘Bacalah doa Allâhumma shalli ‘alâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât, lalu aku terbangun dan kami ucapkan bacaan sholawat tersebut, lalu angin pun terdiam atas seizin Allah ta’ala,” (Abdurrahman bin Abdissalam Ash-Shafuri, Nudhah al-Majâlis wa Muntakhab an-Nafâis, hal. 284).

Dalam kitab lain, yakni kitab al-Fajr al-Munir fi as-Shalat ala al-Basyir wa an-Nadzir, menyebutkan lebih jelas bahwa orang arif yang dimaksud dalam referensi di atas adalah salah satu pemuka tarekat Syadziliyah, yakni Syekh As-Shalih Musa ad-Dlarir. Sebagaimana disampaikan dalam referensi berikut:


  وأخبرني الشيخ الصالح موسى الضرير رحمه الله تعالى: أنه ركب في البحر؛ قال: وقامت علينا ريح تسمى: الأقلابية قلَّ من ينجو منها من الغرق، وضج الناس خوفاً من الغرق، قال: فغلبتني عيناي، فنمت، فرأيت النبي صلى الله عليه وآله وسلم وهو يقول: قل لأهل المركب يقولون ألف مرة: اَللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْآفَاتِ، وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ، وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ، وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ، وَتُبَلِّغُنَا بِهَا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِيْ الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ قال: فاستيقظت، وأعلمت أهل المركب بالرؤيا، فصلينا بها نحو ثلاثمائة مرة؛ ففرج عنا، هذا أو قريب منه، صلى الله عليه وسلم. 


Syekh Shalih Musa ad-Dharir rahimahullah mengabarkan kepadaku bahwa beliau mengendarai perahu, lalu berkata: “Badai yang dikenal dengan sebutan Aqlabiyah menyerang kami, sangat sedikit orang yang selamat dari tenggelam sebab badai tersebut. Manusia berteriak karena khawatir akan tenggelam. Lalu aku diserang rasa kantuk, hingga akhirnya aku tertidur. Dalam mimpi Aku melihat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda: ‘Katakan pada penumpang perahu, agar mereka membaca shalawat berikut: ‘Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât.’

Lalu Aku terbangun dan aku beritakan pada penumpang perahu tentang mimpi yang aku alami, kami pun membaca shalawat tersebut, dan ketika mencapai sekitar bilangan 300, badai pun reda,” (Syekh Umar bin ‘Ali bin Salim al-Fakihani, al-Fajr al-Munir fi as-Shalat ala ala al-Basyir wa an-Nadzir, hal. 25) Shalawat Munjiyat ini biasa dilafalkan pada awalan bacaan doa-doa, khususnya pada saat bacaan doa tahlil. Masyhur sekali bahwa doa yang diawali dengan membaca shalawat munjiyat ini akan cepat terkabulkan, tentu atas seizin Allah subhanahu wa ta’ala. Selain itu, bacaan shalawat munjiyat juga dianjurkan untuk dibaca sebagai dzikir pada saat setelah melaksanakan shalat hajat, dengan harapan agar hajat yang diinginkan segera terpenuhi.

Shalawat Munjiyat juga banyak tercantum dalam wirid-wirid dan hizib-hizib yang biasa diamalkan di banyak pesantren. Hal ini menunjukkan betapa dahsyatnya keutamaan membaca Shalawat Munjiyat ini. Namun meski begitu, akan lebih afdhal jika dalam mengamalkan shalawat munjiyat atas petunjuk dari seorang guru (mujiz) yang mengarahkan kita untuk mengamalkan membaca shalawat munjiyat, agar kadar bacaan yang kita amalkan dapat lebih efektif dan proposional.

Sholawat Nuril Anwar

Sholawat Nuril Anwar


ini adalah susunan as-Sayyid Ahmad al-Badawi Ra., seorang pecinta Sayyidina Mauhammad Saw. yang banyak menggubah sya’ir-sya’ir indah sebagai ungkapan rasa cintanya yang begitu mendalam terhadap Rasulullah Saw.

Keutamaan / Fadhilah Sholawat Nuril Anwar

  • Sholawat ini bila dibaca selesai shalat fardhu, maka si pengamal akan terhindar dari segala marabahaya / musibah / kecelakaan / kesialan.
  • Si pengamal akan memperoleh rezeki dengan mudah.
  • Jika seseorang membaca shalawat ini sehari dan malamnya 100 kali, maka ia akan memperoleh rezeki lahir-batin, manjur untuk mendatangkan segala hajat, menolak bencana, dan memperoleh cahaya Ilahi.
  • Bila menginginkan jabatan atau kedu-dukan tinggi, maka hendaklah mengamalkan shalawat Nuril Anwar sebanyak 21 kali setiap akan berangkat kerja
  • Bila seseorang membaca shalawat ini 7 kali setiap akan tidur, insya Allah ia terhindar dari sihir yang dilakukan orang yang jahat.

Selain itu ada beberapa Khasiat solawat Nuril Anwar, diantaranya :

  • Apabila dibaca ketika hati sedang gandrung atau hati sedang ruwet maka Allah akan memberikan kelapangan hati dan kegembiraan
  • Bila sedang mengalami amarah yang memuncak kemudian membaca sholawat nurul anwar insya Allah kemarahan akan reda seketika, begitu juga apabila menghadapi orang yang sedang marah atau menghadapi orang yang sangat ditakuti kemarahannya maka bacalah sholawat Nuril anwar.
  • Untuk menjernihkan pikiran, khususnya bagi para penuntut imu, memudahkan menerima pelajaran dari pengajar.
  • Usaha dagang / bisnis tumpur atau yang hidup segan mati tak mau maka baik sekali mewiridkan sholawat nuurul anwar setiap selesai sholat 5 waktu.
  • Sholawat Nuurul Anwar jika selalu diamalkan maka dapat memberi efek bagi orang yang pemarah jadi lembut hati, yang pendendam jadi penyayang.

Berikut ini adalah bacaan Sholawat Nuril Anwar beserta terjemahannya:

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى نُوۡرِ اۡلاَنۡوَارِ وَسِرِّ اۡلاَسۡرَارِ وَتِرۡيَاقِ اۡلاَغۡيَارِ وَمِفتَاحِ بَابِ الۡيَسَارِ سَيِّدِنَا وَمَوۡلاَنَا مُحَمَّدِ نِالۡمُخۡتَارِ وَالِهِ اۡلاَطۡهَرِ وَاَصۡحَابِهِ اۡلاَخۡيَارِ عَدَدَ نِعَمِ اللهِ وَاِفضَالِهِ

Allahumma shalli 'alaa nuuril anwaar. Wasirril asraari watiryaaqil aghyaar. Wamiftaahi baabil yasaari sayyidinaa wamaulaana Muhammadinil mukhtaar. wa aalihil ath-haari wa ash-haabihil akhyaar. ‘Adada ni’amillaahi wa ifdhaalih.
“Ya Allah, limpahkanlah shalawat atas cahaya di antara segala cahaya, rahasia di antara segala rahasia, penawar duka dan pembuka pintu kemudahan, Sayyidina Muhammad manusia pilihan, juga kepada keluarganya yang suci dan sahabatnya yang baik, sebanyak jumlah kenikmatan Allah dan karuniaNya.”

Shalawat Ibrahimiyah

Sholawat Ibrahimiyah arab, latin dan terjemahannya:


Sholawat adalah sebuah doa atau seruan yang dipanjatkan kepada Allah swt. Shalawat Ibrahimiyah merupakan sebuah doa atau seruan yang dipanjatkan kepada Allah swt untuk Nabi Ibrahim as. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh al-Bukhari dalam Shahih-nya, Rasulullah bersabda:

مَنْ قَالَ هَذِهِ الصَّلاَةَ شَهِدْتُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِالشَّهَادَةِ وَشَفَعْتُ لَهُ

“Barang siapa membaca shalawat ini, maka aku bersaksi untuknya di hari kiamat dengan sebuah persaksian dan memberinya syafa‘at”.

Shalawat Ibrahimiyah merupakan salah satu shalawat yang ma’tsur dari Rasulullah Saw karena banyak Muhaditss dan perawi yang meriwayatkan hadits ini secara redaksional.

Berikut Sholawat Ibrahimiyah arab, latin dan terjemahannya:

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ و بَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدُ مَجِيْدٌ

ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD WA’ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMADIN KAMAA SHALLAITA ‘ALAA SAYYIDINAA IBRAAHIIMA WA’ALAA AALI SAYYIDINAA IBRAHIIMA, WABAARIK ‘ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMADIN WA’ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMADIN KAMAA BAARAKTA ‘ALAA SAYYIDINA IBRAAHIMA WA ‘ALAA AALI SAYYIDINA IBRAAHIMA, FIL ‘AALAMIINA INNAKA HAMIIDUN MAJIIDUN.
Terjemahannya:
“Ya Allah, berilah kasih sayang kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberi kasih sayangmMu kepada junjungan kita Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan berkatilah kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberkati junjungan kita nabi Ibrahim dan kelurganya diantara makhluk makhlukmu, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia.”

Itulah Shalawat Ibrahimiyah dengan teks Arab, Latin dan Terjemahan bahasa Indonesia, Beserta Keutamaannya yang akan mendatangkan safaat saat hari kiamat nanti.

Jika memiliki waktu yang berlebih mungkin dapat menjadi amalan sunnah yang diutamakan agar pada hari kiamat nanti mendapat syafaat dari Rasulullah saw.

SHOLAWAT MUKAFA'AH

Sholawat nabi mukafaah

https://goo.gl/q4GzhP

Ada sebuah kisah menarik yang perlu kita cermati dari Sayidatina ‘Aisyah RA, beliau berkata “Pada suatu malam, disaat waktu sahur saya menjahit sebuah pakaian, namun ketika itu lampu kamarku mati, maka jatuhlah jarum tusukku. Kemudian datanglah Rasulullah dan teranglah seluruh ruangan kamarku dengan cahaya di wajahnya. Dan akupun dapat menemukan jarum tusukku yang terjatuh tadi

Kemudian aku bertanya kepada baginda Nabi “Ya Rasulalloh! Apa yang membuat wajahmu dapat bercahaya?”
Rasulpun menjawab. “Hai ‘Aisyah, celakalah bagi orang yang tidak dapat melihat wajahku di hari kiamat nanti.”
Kemudian aku bertanya lagi “Siapakah orang yang tidak dapat melihat wajahmu wahai Rasul Alloh?”
kemudian Rasululloh menjawab “Mereka adalah orang-orang yang bakhil”.
Aku pun menimpali. “Siapakah yang dimaksud dengan orang-orang yang bakhil itu Ya Rasul?”

Rasulullah menjawab “Yaitu orang-orang yang apabila disebut namaku di hadapannya, mereka tidak membalasnya dengan membaca sholawat kepadaku”

Berikut contoh bacaan sholawat atas nabi Muhammad yang apabila dibaca setiap hari akan dianggap sebagai pecinta nabi yang sejati. Sholawat ini dikenal dengan sebutan Mukafa'ah yang artinya limpahan "pahala”.

اَللّٰــهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَــيِّــدِنَا مُحَـــمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِهِ سَــيِّـدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مَقْــبُوْلَةً تُــؤَدِّىْ بِــهَا عَــنَّا حَقَّهُ الْعَظِـيْمِ

Allohumma sholli ‘ala sayidina Muhammadin wa ‘ala alihi sayidina Muhammad, Sholatan daa imatan maqbulatan tu,addi biha ‘anna haqqohul ‘adzim
Artinya :
Ya Alloh, limpahkanlah rahmat atas penghulu kita nabi Muhammad saw, dan atas keluarganya pula, dengan rahmat yang tetap langgeng dan diterima, yang dengan sholawat tersebut Engkau menyampaikan dari kami kepada Nabi Muhammad saw yang agung

Kegunaan Sholawat Mukafaah
Barang siapa membaca sholawat mukafaah ini sebanyak-banyaknya, maka ia telah menunjukkan kecintaannya kepada Rasulullah . Dan barang siapa yang cinta kepada Nabi Muhammad jelas ia akan mendapat syafaatnya kelak di hari kiamat, dan akan dianggap sebagai orang yang lebih mulia di sisi nabi Muhammad.

Sholawat nariyah

BacaanSholawat nariyah


Sholawat nariyah merupakan salah satu amalan yang kerap dibacakan oleh masyarakat Indonesia. Terlebih bagi kaum pesantren, selawat nariyah menjadi salah satu amalan andalan yang diyakini memiliki beragam manfaat. Hal inilah yang membuat berbagai kegiatan kaum pesantren sering diisi dengan pembacaan selawat nariyah. Termasuk dalam peringatan Hari Santri Nasional, pembacaan selawat nariyah menjadi kegiatan rutinan yang dibaca bahkan sampai 1 miliar kali oleh ribuan hingga jutaan orang.

Berikut ini bacaan Sholawat nariyah.

اللَّهُمَّ صَلِّ صَلاَةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلاَماً تَامّاً عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِيْ تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ، وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ، وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ، وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ، فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ 

"Allohumma sholli sholaatan kaamilatan wa sallim salaaman taamman ‘ala sayyidina Muhammadinilladzi tanhallu bihil ‘uqodu wa tanfariju bihil qurobu wa tuqdho bihil hawaaiju wa tunalu bihir roghooibu wa husnul khowaatimu wa yustasqol ghomamu biwajhihil karim wa ‘ala aalihi wa shohbihi fi kulli lamhatin wa nafasin bi’adadi kulli ma’lumin laka".
Artinya:
"Ya Allah limpahkan selawat yang sempurna, dan curahkanlah salam kesejahteraan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, yang sebab beliau semua kesusahan dapat terpecahkan, kesulitan dapat dihilangkan, dan semua keperluan dapat terpenuhi dan semua yang didamakan serta khusnul khatimah bisa diraih, dan berkat Nabi Muhammad yang mulia, hujan pun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarga dan para sahabatnya, di setiap detik embusan nafas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau".

Lalu apa saja keutamaan membaca selawat nariyah?
Yang pertama ialah syafaat dari Rasulullah. Hal ini sesuai hadis Nabi Muhammad SAW, "Siapa saja yang membaca selawat untukku, maka Allah akan membalasnya 10 kebaikan, diampuni 10 dosanya, dan ditambah 10 derajat baginya".

Dalam hadis lain Rasulullah bersabda: "Perbanyaklah selawat kepadaku, karena dapat meringankan permasalahan dan menghilangkan kesedihan".

Sedangkan hadis riwayat Ibnu Mundah dari Jabir mengatakan, Rasulullah bersabda: "Siapa membaca selawat kepadaku 100 kali, maka Allah akan mengijabahi (mengabulkan) hajatnya, 70 hajatnya di akhirat dan 30 di dunia."

Hadis-hadis di atas memang menjelaskan tentang keutamaan membaca selawat secara umum. Baik selawat nariyah, atau pun yang lainnya. Adapun keutamaan selawat nariyah secara khusus termaktub dalam kitab Khazinatul Asror karangan Syekh Sayyid Muhammad Haqqi an-Nazili. Dijelaskan dalam kitab tersebut, selawat nariyah memiliki keutamaan di antaranya bisa menolak bala, dan bisa menjadi perantara dikabulkannya hajat seseorang.

Berikut penjelasannya dalam kitab Khazinatul Asror.

"Salah satu selawat yang mustajab yakni Selawat Tafrijiyah Qurthubiyah, atau yang biasa disebut orang-orang Maroko dengan selawat nariyah. Sebab, jika seseorang mengharapkan apa yang ia cita-citakan, atau ingin menolak sesuatu yang tidak ia sukai, maka mereka bisa berkumpul dalam majelis dan membaca selawat tersebut sebanyak 4444 kali, maka hajat akan lebih mudah dikabulkan. dengan seizin Allah tentunya."

Menanggapi keutamaan selawat nariyah, Imam Dainuri seorang ulama terkemuka memberikan komentarnya atas isi kandungan kitab Khazinatul Asror tersebut. Menurutnya, siapa saja yang membaca selawat nariyah sebanyak 11 kali setelah salat wajib maka rezekinya tidak akan putus, di samping mendapatkan tingkat kedudukan orang kaya.

Berikut ini rangkuman keutamaan Sholawat nariyah:
  1. Apabila dibaca sebanyak 31 kali setiap selesai salat subuh, maka Allah akan mempermudah segala urusan dan setiap usahanya.
  2. Jika dibaca sebanyak 11 kali setiap hari, maka Allah akan lancarkan rezekinya dan diangkat derajatnya di masyarakat.
  3. Apabila dibaca sebanyak 90 kali setiap hari, maka Allah akan membuka pintu rezeki, menjauhkan dari bala, dan membuat orang menyukainya.
  4. Apabila dibaca sebanyak 300 kali dalam suatu majelis, maka Allah akan menjauhkan musibah yang besar dan mengabulkan hajat yang besar juga

Itulah beberapa keutamaan selawat nariyah. Semoga kita semua termasuk orang-orang yang pandai mengamalkannya. Demikianlah penjelasan terkait dengan sholawat nariyah. Semoga dengan pembahasan ini dapat meningkatkan kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW.

Keutamaan Surat Al insyirah

Keutamaan Surat Al insyirah (Alam Nasyrah)


Surat Al insyirah termasuk golongan surat-surat yang diturunkan di Mekkah terdiri 8 ayat, Surat ini mengandung beberapa khasiat kaitannya dengan Rizki sebagaimana yang disabdakan oleh Nabi Muhammad SAW: “Barang siapa membaca Surat Al insyirah seperti ia mendatangi aku dan aku telah mengambil kesempatan maka menjadi suatu kelapangan dari padaku.”

Al-Imam Syafi’i Rahimahullah berkata:
  • ”Barang siapa ingin merasa kenyang dan sabar dari rasa lapar, maka bacalah Surat Al insyirah 7 (Tujuh) kali.
  • Dan barang siapa ingin marahnya menjadi santun, maka bacalah Surat Al insyirah setiap hari ”1 (satu) kali.
  • Dan barang siapa ingin merasakan tidur yang sedikit namun merasa cukup cukup, Maka bacalah Surat Al insyirah (Tiga atau tujuh) kali ketika tidur.
  • Dan barang siapa ingin kesulitannya dipermudahkan oleh Allah, maka bacalah surat Surat Al insyirah 3 (Tiga) kali setiap selesai sholat lima waktu.”
  • Barang siapa membaca Surat Al insyirah setiap selesai shalat fardhu maka Allah SWT akan memudahkan segala urusannya, dan dimudahkan rizkinya dengan datang tanpa di dugaduga, serta dijauhkan dari segala macam kesulitan dan kesukaran.
  • Barang siapa membacanya 9 kali selesai shalat fardhu, maka Allah SWT akan melapangkan dadanya dari sifat kesal, jenuh, jengkel dan dilapangkan rizkinya dan segala urusannya menjadi serba mudah.
  • Barang siapa membaca Surat Al insyirah sebanyak 41 kali selama 7 hari berturut-turut tanpa putus yang dimulai hari Ahad (Minggu) sampai dengan hari sabtu, maka Insya Allah, dengan izin Allah SWT ia akan diberi kecukupan rizqi, diberi kekayaan hati, dan diberikan rizqi yang sangat luas dengan jalan tidak terduga.

  • Bila anda mempunyai suatu Hajat yang sangat besar seperti ingin Naik Haji, Menjadi Bupati, Lurah, atau masuk Calon Pegawai negeri sipil, dan ingin agar Hajat anda dapat dikabulkan oleh Allah SWT maka anda bepuasa selama 7 hari yang dimulai dari hari Juma'at, dan selama menjalani puasa tengah malamnya dan Sholat Hajat Khusus yaitu: 4 Rakaat dengan 2 kali salam, selesai shalat membaca istighfar 100 kali dan sholawat 100 kali, kemudian membaca Surat Al insyirah 1000 kali, Lalu berdoa kepada Allah apa yang di Hajatkan, Insya Allah bila anda serius dan tekun, Akan dimudahkan segala niat anda atas RidhoNya . Amin.

    Bila anda membaca Surat Al insyirah 200 kali sesudah shalat Dhuha 4 rakaat setiap harinya, maka Allah SWT akan menyimpan berbagai perkara-perkara Gaib yang tidak bisa dilihat oleh Manusia.

    Bila anda mempunyai suatu Hajat kepada Allah SWT baik soal Rizqi, mencari pekerjaan yang cocok, dimudahkan mendapatkan jodoh yang terbaik, maka bacalah Surat Al insyirah sebanyak bilangan jumlah hurufnya yaitu 101 kali setiap malam setelah shalat Tahajud atau Hajat selama 7 hari berturut-turut tanpa putus .

    Caranya: Setelah sholat Hajat 2 Rakaat, lalu membaca istighfar 100 kali dan sholawat 100 kali, kemudian bacalah Surat Al insyirah 101 kali, lalu memohon Hajatnya, Insya Allah akan tercapai, Bila sangat penting usahakan dengan berpuasa Hajat pada siang harinya, agar lebih maqbul.

    Berikut adalah link Surat Al insyirah klik disini

    Video surat al Insyirah

    Surat Al insyirah

    Semoga Bermanfaat.

    Sholawat Al-Fatih

    Berikut bacaan Sholawat Al-Fatih serta Keutamaannya.

    Bacaan Sholawat Al-Fatih
    Lengkap bacaan dalam bahasa arab, latin dan terjemahannya dalam bahasa Indonesia Kita sebagai umat islam pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya sholawat.

    Dalam Qs. Al-Ahzaab ayat 56 Allah swt berfirman

    اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

    innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna 'alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ 'alaihi wa sallimụ taslīmā
    Artinya:
    Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.

    Ada banyak sholawat populer yang diamalkan membacanya oleh umat muslim di Indonesia, salah satunya adalah Sholawat Al-Fatih.

    Keutamaan dari sholawat Al-fatih ini adalah:
    Menghilangkan perasaan resah, Mempermudah datangnya hidayah, Berkumpul bersama Rasul di akhirat, Hidup bahagia di dunia dan akhirat, Melipatgandakan pahala, Meninggal dalam kondisi husnul khotimah, Memperoleh pahala yang menyamai ibadah para wali. Serta dapat memperkuat iman.

    Berikut bacaan Sholawat Al-Fatih Latin dan Terjemahannya:

    اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الحَقَّ بِالحَقِّ وَالهَادِي اِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ. صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهَ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ

    Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammaddinil Fatihi Lima Ughliqo Wal Khotimi Lima Sabaqo, Nashiril Haqqi Bil Haqqi Wal Hadi Ila Shirotikal Mustaqim Wa Ala Alihi Haqqo Qodrihi Wa Miq Darihil Adzim.
    Terjemahannya:
    “Ya Allah curahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang dapat membuka sesuatu yang terkunci, penutup dari semua yang terdahulu, penolong kebenaran dengan jalan yang benar, dan petunjuk kepada jalanmu yang lurus. Semoga Allah mencurahkan rahmat kepada beliau, kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya dengan sebenar - benar kekuasaannya yang Maha Agung. ”.

    Itulah Bacaan Sholawat Al-Fatih yang Memiliki Keutamaan Menghilangkan Perasaan Resah di Hati Lengkap Latin dan Artinya.

    Sholawat Al-Matsuroh

    Sholawat Al-Ma'tsuroh


    Keutamaan Sholawat Ma’tsuroh
    Sholawat dalam pengertian singkat berarti salam. Salam dalam hal ini memiliki makna bahwa kita memohon keselamatan, kedamaian, sejahtera dan aman sentosa kepada Allah SWT. Jadi, seorang muslim yang membaca sholawat untuk Nabi Muhammad dimaksudkan untuk mendoakan dia semoga tetap hidup damai, sejahtera dan terhindar dari marabahaya.

    Dalam al-quran, surat al-ahzab ayat 56 Allah menyerukan kepada seluruh umat Islam agar melaksanakan atau membaca sholawat.

    إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيماً

    “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi . Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” – (Q.S. Al-Ahzab : 56)

    Karena sholawat ini merupakan sholawat yang tata cara membaca, waktu, kalimat dan keutamaannya telah dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW, maka tidak heran bila sholawat ini memiliki banyak sekali keutamaan yang mulia.

    Berikut adalah macam-macam keutamaan dari sholawat ma’tsuroh untuk kehidupan sehari-hari.
    1. Memuliakan nama Allah SWT yang maha besar.
    2. Memuliakan nama Nabi Muhammad sebagai nabi akhir zaman.
    3. Berdoa kepada Allah SWT untuk mengharap ridha-Nya.
    4. Mengingatkan kita kepada Allah SWT.
    5. Meningkatkan taqwa terhadap Allah SWT.
    6. Membuat hati tenang.
    7. Memohon keselamatan kepada Allah SWT.
    8. Memohon bantuan terhadap permasalahan yang belum dapat kita atasi.
    Dan masih banyak lagi keutamaan dari mengamalkan bacaan sholawat matsurah dalam kehidupan sehari-hari.

    Bacaan Sholawat Al-Ma'tsuroh

    أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ

    ALLAAHUMMA SHOLLI ‘ALAA MUHAMMADIN NABIYYIL UMMIYYI WA ‘ALAA AALIHI WASALLIM
    Artinya:
    "Ya Allah, limpahkanlah sholawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (Ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya."

    Sekian

    Sholawat Allahul Kafi

    Sholawat Allahul Kafi Rabbunal Kafi’


    Berikut ini adalah Lirik Lagu ‘Sholawat Allahul Kafi Rabbunal Kafi’, lengkap.

    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi Alhamdulillah



    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi Alhamdulillah



    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi Alhamdulillah

    Muda mudi di ini zaman
    Bukan tak pandai pengetahuan
    Ilmu dan azab ditinggalkan
    Sehingga diri bagaikan hewan


    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi Alhamdulillah

    Hari ke hari yang dipikirkan
    Kisah cinta dan kasih sayang
    Lupa mati tinggalkan sembahyang
    Sesal diri tak kepalang


    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi Alhamdulillah

    Harta dicari setiap hari
    Siang dan malam lupa diri
    Anak dan istri lupa mengaji
    Sesal dikubur di hari nanti

    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi alhamdulillah

    Muda mudi di zaman ini
    Senang dicari setiap hari
    Hura hura dan lupa diri
    Lupa mengaji dan lupa mati

    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi alhamdulillah

    Cukup sudah nasihat ini
    Untuk orang yang punya hati
    Jika ingin semangat diri
    Dekatkan allah dan juga nabi

    اَللهُ الْكَافِى رَبُنَا الْكَافِى

    Allahul kaafii rabbunal kaafi

    قَصَدْنَا الْكَافِى وَجَدْنَا الْكَافِى

    Qashadnal kaafi wajadnal kaafi

    لِكُلِ كَافٍ كَفَانَا الْكَافِى

    Likullin kaafi kafaa nal kaafi

    وَنِعْمَ الْكَافِى اَلحَمْدُ لِلهِ

    Wa ni’mal kaafi alhamdulillah

    Terjemahan Indonesia

    Allah yang mencukupi, Tuhan kita yang mencukupi
    Tujuan kita adalah Allah yang mencukupui, dan kita menemukannya yang mencukupi
    Terhadap segala sesuatu Allah lah yang mencukupi,
    yang memenuhi segala kebutuhan kita adalah Allah
    Dan Allah itu sebaik-baik Zat yang mencukupi, segala piji bagi Allah
    Cukup Allah menjadi penolong bagi kami
    Dan Allah adalah sebaik-baik pelindung

    ZIKIR TAUBAT NASUHA

    Lirik ZIKIR TAUBAT NASUHA


    Astaghfirullah Rabbal Barroya
    (Ampunilah Hamba Ya Allah Maha Penerima Taubat)
    Astaghfirullah Minal khotoya.
    (Ampunilah Hamba Ya Allah Daripada Segala Dosa)
    ... 4X

    Rabbi zidni 'ilman naa fi'a
    (Tambahkan kepadaku ilmu yang berguna)
    Wa wa fiqni 'amalam maqbula
    (Dan berikanlah aku amalan yang dimakbulkan)
    Wa Wa habli rizqan waasi'a
    (Dan kurniakan kepadaku rezeki yang meluas)
    Bak wa 'alaia taubatan nasuha 2X
    (Dan perkenankan taubatku dengan taubat nasuha)

    Astaghfirullah Rabbal Barroya
    (Ampunilah Hamba Ya Allah Maha Penerima Taubat)
    Astaghfirullah Minal khotoya.
    (Ampunilah Hamba Ya Allah Daripada Segala Dosa)
    ... 2X

    Rabbi zidni 'ilman naa fi'a
    (Tambahkan kepadaku ilmu yang berguna)
    Wa wa fiqni 'amalam maqbula
    (Dan berikanlah aku amalan yang dimakbulkan)
    Wa Wa habli rizqan waasi'a
    (Dan kurniakan kepadaku rezeki yang meluas)
    Bak wa 'alaia taubatan nasuha 2X
    (Dan perkenankan taubatku dengan taubat nasuha)

    Astaghfirullah Rabbal Barroya
    (Ampunilah Hamba Ya Allah Maha Penerima Taubat)
    Astaghfirullah Minal khotoya.
    (Ampunilah Hamba Ya Allah Daripada Segala Dosa)
    ... 2X

    Lirik Sholawat Badar dan Artinya


    Lirik Sholawat Badar dan Artinya, Syair Pujian bagi Nabi dan Ahli Badar Ciptaan Ulama Indonesia Berikut ini lirik Sholawat Badar dan artinya, syair indah berisi pujian kepada Nabi Muhammad SAW dan Para Ahli Badar:

    صَـلا َةُ اللهِ سَـلا َمُ اللهِ عَـلَى طـهَ رَسُـوْلِ اللهِ

    صَـلا َةُ اللهِ سَـلا َمُ اللهِ عَـلَى يـس حَبِيْـبِ اللهِ

    Shalaatullaah Salaamullaah ‘Alaa Thaaha Rasuulillaah
    Shalaatullaah Salaamullaah ‘Alaa Yaa Siin Habiibillaah
    Rahmat dan keselamatan Allah, semoga tetap untuk Nabi utusan Allah.
    Rahmat dan keselamatan Allah, semoga tetap untuk Nabi Yasin kekasih Allah.


    تَوَ سَـلْنَا بِـبِـسْـمِ اللّهِ وَبِالْـهَادِى رَسُـوْلِ اللهِ

    وَ كُــلِّ مُجَـا هِـدِ لِلّهِ بِاَهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Tawassalnaa Bibismillaah Wabil Haadi Rasuulillaah
    Wakulli Mujaahidin Lillaah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Kami berwasilah dengan berkah basmalah, dan dengan Nabi yang menunaikan lagi utusan Allah.
    Dan seluruh orang yang berjuang karena Allah, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    اِلهِـى سَـلِّـمِ اْلا ُمـَّة مِـنَ اْلافـَاتِ وَالنِّـقْـمَةَ

    وَمِنْ هَـمٍ وَمِنْ غُـمَّـةٍ بِاَ هْـلِ الْبَـدْرِ يـَا اَللهُ

    llaahi Sallimil Ummah Minal Aafaati Wanniqmah
    Wamin Hammin Wamin Ghummah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Ya Allah, semoga Engkau menyelamatkan ummat, dari bencana dan siksa.
    Dan dari susah dan kesulitan, karena berkahnya ahli badar ya Allah.


    اِلهِى نَجِّـنَا وَاكْـشِـفْ جَـمِيْعَ اَذِ يـَّةٍ وَا صْرِفْ

    مَـكَائـدَ الْعِـدَا وَالْطُـفْ بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Ilaahi Najjinaa Waksyif Jamii’a Adziyyatin Wahrif
    Makaa idal ‘idaa wal thuf Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Ya AIlah semoga Engkau selamatkan kami dari segala yang menyakitkan, dan semoga Engkau menjauhkan dari berbagai tipu daya musuh-musuh.
    Dan semoga Engkau mengasihi kami, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    اِلهِـى نَـفِّـسِ الْـكُـرَبَا مِنَ الْعَـاصِيْـنَ وَالْعَطْـبَا

    وَ كُـلِّ بـَلِـيَّـةٍ وَوَبـَا بِا َهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    llaahi Naffisil Kurbaa Minal’Ashiina Wal’Athbaa
    Wakulli Baliyyatin Wawabaa Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Ya Allah semoga Engkau menjauhkan beberapa kesusahan, dari orang-orang yang bermaksiat dan membuat kerusakan.
    Dan semoga Engkau menghilangkan semua bencana dan wabah penyakit, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    فَكَــمْ مِنْ رَحْمَةٍ حَصَلَتْ وَكَــمْ مِنْ ذِلَّـةٍ فَصَلَتْ

    وَكَـمْ مِنْ نِعْمـَةٍ وَصَلَـتْ بِا َهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Fakam Min Rahmatin Washalat Wakam Min Dzillatin Fashalat
    Wakam Min Ni’matin Washalat Bi Ahlil Bailri Yaa Allaah
    Maka sudah banyak rahmat yang telah sampai, dan sudah banyak kenistaan yang dihilangkan.
    Dan sudah banyak dari nikmat yang telah sampai, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    وَ كَـمْ اَغْـنَيْتَ ذَالْعُـمْرِ وَكَـمْ اَوْلَيْـتَ ذَاالْفَـقْـرِ

    وَكَـمْ عَافَـيـْتَ ذِاالْـوِذْرِ بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Wakam Aghnaita Dzal ‘Umri Wakam Autaita D’Zal Faqri
    Wakam’Aafaita Dzal Wizri Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Sudah berapa kali Engkau memberi harta orang yang makmur, dan berapa kali Engkau memberi nikmat kepada orang yang fakir.
    Dan berapa kali Engkau mengampuni orang yang berdosa, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    لَـقَدْ ضَاقَتْ عَلَى الْقَـلْـبِ جَمِـيْعُ اْلاَرْضِ مَعْ رَحْبِ

    فَانْـجِ مِنَ الْبَلاَ الصَّعْـبِ بِا َهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Laqad Dlaaqat’Alal Oalbi Jamii’ul Ardli Ma’ Rahbi
    Fa Anji Minal Balaas Sha’bi Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Sungguh hati manusia yang merasa sempit di atas tanah yang luas ini, karena banyaknya marabahaya yang menakutkan dan malapetaka yang menghancurkan.
    Semoga Allah menyelamatkan kami dari bencana yang menakutkan, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    ا َتَيـْنَا طَـالِـبِى الرِّفْـقِ وَجُـلِّ الْخَـيْرِ وَالسَّـعْدِ

    فَوَ سِّـعْ مِنْحَـةَ اْلاَيـْدِىْ بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Atainaa Thaalibir Rifdi Wajullil Khairi Was Sa’di
    Fawassi’ Minhatal Aidii Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Kami datang dengan memohon pertolongan, dan memohon kebaikan dan keberkahan.
    Semoga Allah meluaskan anugerah yang melimpah-limpah, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    فَـلاَ تَرْدُدْ مَـعَ الْخَـيـْبَةْ بَلِ اجْعَلْـنَاعَلَى الطَّيْبـَةْ

    اَيـَا ذَاالْعِـزِّ وَالْهَـيـْبَةْ بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Falaa Tardud Ma’al Khaibah Balij’Alnaa’Alath Thaibah
    Ayaa Dzal ‘lzzi Wal Haibah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Maka janganlah Engkau menolak kami dari kerugian, bahkan jadikanlah diri kami dapat beramal baik dan selalu berbahagia.
    Wahai Dzat yang punya kebesaran dan keagungan, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    وَ اِنْ تَرْدُدْ فَـمَنْ نَأْتـِىْ بِـنَيـْلِ جَمِيـْعِ حَاجَا تِى

    اَيـَا جَـالِى الْمُـلِـمـَّاتِ بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Wain Tardud Faman Ya-Tii Binaili Jamii’i Haajaati
    Ayaa jalail mulimmaati Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Jika Engkau menolak hamba, maka kepada siapakah kami akan datang mohon semua hajat.
    Wahai Dzat yang menghilangkan bencana dunia dan akhirat, hilangkan bencana-bencana hamba lantaran berkahnya ahli Badar ya Allah.

    اِلهِـى اغْفِـرِ وَاَ كْرِ مْنَـا بِـنَيـْلِ مـَطَا لِبٍ مِنَّا

    وَ دَفْـعِ مَسَـاءَةٍ عَـنَّا بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    llaahighfir Wa Akrimnaa Binaili Mathaalibin Minnaa
    Wadaf i Masaa-Atin ‘Annaa Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Ya Allah semoga Engkau mengampuni segala kesalahan kami dan memuliakan kami dengan beberapa permohonan.
    Dan menolak kesalahan-kesalahan kami, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    اِلهِـى اَنـْتَ ذُوْ لُطْـفٍ وَذُوْ فَـضْلٍ وَذُوْ عَطْـفٍ

    وَكَـمْ مِنْ كُـرْبـَةٍ تَنـْفِىْ بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    llaahii Anta Dzuu Luthfin Wadzuu Fadl-Lin Wadzuu ‘Athfin
    Wakam Min Kurbatin Tanfii Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Ya Allah, Engkaulah yang mempunyai belas kasihan dan punya anugrah dan kasih sayang.
    Sudah banyak kesusahan yang sirna dari sebab berkahnya sahabat ahli Badar ya Allah.

    وَصَلِّ عَـلَى النـَّبِىِّ الْبَـرِّ بـِلاَ عَـدٍّ وَلاَ حَـصْـرِ

    وَالِ سَـادَةٍ غُــــرِّ بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ

    Washalli ‘Alan Nabil Barri Bilaa ‘Addin Walaa Hashri
    Wa Aali Saadatin Ghurri Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
    Dan semoga Engkau melimpahkan rahmat kepada Nabi yang senantiasa berbakti kepada-Mu dengan limpahan rahmat dan kesejahteraan yang tak terbilang dan tak terhitung.
    Dan semoga tetap atas para keluarga Nabi dan para Sayyid yang bersinar cahayanya, karena berkahnya ahli badar ya Allah.

    Sholawat Badar dikarang oleh Kiai Ali Mansur Siddiq, cucu dari KH Muhammad Shiddiq 
    Demikian bacaan Sholawat Badar yang berisi pujian kepada Nabi Muhammad dan Ahli Badar.
    Semoga bermanfaat bagi Anda.